Jangan Pindah ke Singapura Sebelum …

Banyak orang Indonesia, terutama profesional dan pasangan muda, yang berniat mencoba peruntungan di Singapura. Tapi saya sering mendengar teman-teman Indonesia yang setelah beberapa bulan / tahun mulai bosan karena kerja yang monoton, karir yang jalan di tempat, gaji yang segitu-segitu aja, atau sulitnya mencari pekerjaan baru ketika kontrak kerja lama sudah habis.

Padahal, di Indonesia, banyak dari mereka mungkin bisa menikmati gaya hidup yang lebih baik dan karier yang lebih variatif, walaupun dengan gaji yang lebih kecil.

Karena itu, kalau anda dapat tawaran pekerjaan di Singapura, jangan cepat-cepat semangat! Sebelum kadung tandatangan kontrak dan angkat kaki ke Singapura, cari tahu hal-hal berikut:

1. Berapa biaya hidup di Singapura untuk anda (plus anak/istri/suami, bila sudah berkeluarga) ? Apakah gaji yang anda dapatkan di Singapura bisa mencukupi untuk biaya hidup ini, plus masih ada sisa untuk tabungan dan kebutuhan darurat?

Ketika menghitung biaya hidup, jangan lupa masukkan biaya untuk kembali ke Jakarta 1-2x dalam setahun atau berlibur di negara-negara ASEAN lainnya. Anggaplah ini setara dengan kalau kita di Jakarta, sekali-sekali kita khan ingin jalan-jalan ke Jogja, Bali atau Bandung. Singapur kecil siiiihhh :-p

2. Apakah gaya hidup anda perlu berubah agar gaji anda mencukupi di Singapura? Kalau anda perokok, senang minum wine / cocktail, senang makan di restaurant, atau pecinta otomotif, siap-siap untuk cari pekerjaan sambilan atau mengorbankan hal-hal ini, karena mahalnya luar biasa.

Siap-siap pula untuk memulai di Singapura dengan menjadi anak kos di rumah susun (HDB apartment). Di Indonesia kita bisa tinggal dengan orang tua, kos bareng teman-teman, atau ngontrak rumah/apartemen berdua dengan istri. Di Singapura, mungkin gaji anda awalnya hanya cukup untuk sewa 1 kamar kecil untuk anda pakai berdua dengan istri, tinggal bersama keluarga Ibu Kos yang seringnya nggak helpful. Apakah anda siap untuk mengorbankan beberapa “fasilitas” yang sekarang anda bisa nikmati di Indonesia, demi pengalaman kerja di Singapura?

3. Pikirkan peningkatan gaji anda kedepan. Di Singapura, tidak mudah untuk naik gaji seperti di Jakarta. Bisa naik 10% setahun sudah lumayan banget. Sementara peningkatan biaya hidup bisa lebih dari 10% setahun. Selama 6 bulan terakhir saja, biaya bensin sudah naik sekitar 40%, makanan antara 10-20%, sewa kamar / apartemen juga bisa naik turun dengan prosentase yang besar.

Khusus untuk anda yang sudah berkeluarga, pikirkan juga bahwa dalam beberapa tahun kedepan, biaya hidup anda akan meningkat. Istri hamil. Anak masuk sekolah dan ikut les ini itu. Tambah anak. Orang tua bisa saja mulai sakit dan anda mungkin ingin mereka berobat di Singapura … anda ikut menanggung biayanya. Apakah anda yakin bahwa karier dan gaji anda akan terus meningkat untuk mengantisipasi perubahan-perubahan ini?

4. Apakah perusahaan yang menerima anda akan memberi anda peluang karier yang luas? Kalau tidak, apakah ini hal yang bisa anda terima untuk jangka waktu yang lama? Banyak perusahaan di Singapura tidak menawarkan perkembangan karier. Anda diterima jadi accounts officer dan selamanya anda akan jadi accounts officer. Anda jadi IT administrator, dan 5 tahun kemudian anda masih di posisi yang sama. Di satu sisi hal ini sering disebabkan terbatasnya kemampuan bahasa inggris / mandarin teman-teman Indonesia. Tapi di lain pihak … Singapura memang society yang seringnya tidak menawarkan tantangan baru bagi anggotanya. Kalau pendidikan anda civil engineering dan 2 tahun pengalaman anda di bidang konstruksi, sampai pensiun anda akan jadi civil engineer kecuali anda sekolah lagi dan mau mulai karier yang lain DARI AWAL. Hal ini tidak hanya berlaku untuk foreign professionals … orang Singapur pun banyak yang tidak mendapatkan variasi selama masa kerja mereka.

Bandingkan ini dengan di Indonesia … kalau anda berprestasi, anda bisa merasakan kerja di departemen yang berbeda-beda dalam satu perusahaan. Anda bisa dipromosi 2-3x setahun. Gaji anda bisa naik 2-3x lipat tiap kali anda di-hijack. Di Singapura, naik gaji 30% ketika dapat tawaran kerjaan baru saja sudah luar biasa …

Saya bukan ingin menakut-nakuti. Tapi jangan sampai anda angkat koper dan ketika di Singapura, anda berpikir, “Duh, kalo dulu tau gini ….. ” 😉

64 thoughts on “Jangan Pindah ke Singapura Sebelum …

  1. cool article…
    keep posting yup…
    bikin gue sadar jadinya klo banyak yg harus dipikirin sebelum berangkat kesana.
    jgn bandingin gaji sana sama gaji jakarta, walaupun gede jg blom tentu cukup buat sebulan.
    jadi kira2 gaji yg wajar buat hidup sendiri plus nabung di singapura berapa ya??

  2. Thanks artikelnya. Saya sedang menimbang-nimbang apakah harus pindah ke S’pore atau Aussie.

    Yang saya bingung, kok gaji di S’pore itu sangat kecil sekali, ya? Padahal katanya biaya hidup disana lumayan tinggi juga.

    Bingung mau pindah kemana.

  3. Inflasi di indo 1 tahun nya berapa % bu ? 🙂
    di indo boleh naik gaji 10% inflasi 15% buat apa ???? currency rupiah itu sangat lemah tiap tahun selalu terdepresiasi
    You wrote :
    Pikirkan peningkatan gaji anda kedepan. Di Singapura, tidak mudah untuk naik gaji seperti di Jakarta. Bisa naik 10% setahun sudah lumayan banget. Sementara peningkatan biaya hidup bisa lebih dari 10% setahun. Selama 6 bulan terakhir saja, biaya bensin sudah naik sekitar 40%, makanan antara 10-20%, sewa kamar / apartemen juga bisa naik turun dengan prosentase yang besar.

    1. Inflasi dan kekuatan currency ga bisa dijadikan satu2nya benchmark u/ menilai standar hidup laahhh 🙂 Buktinya, walaupun inflasi di Singapur rendah (menurut anda di bawah 1%) kenyataannya cost of living setahun belakangan ini naiknya jauh di atas 1%.

      Kalau kita bandingkan dari face value uangnya, tentulah Singapur menang … mereka berani nawarin gaji 3-4x lipat u/ pekerjaan yg sama di Jakarta. Tapi lihatlah dari purchase value of the money … gaya hidup seperti apa yang bisa kita dapatkan di negara tersebut dengan uang yang kita hasilkan di negara itu. Katakanlah kalau kita bilang di Jakarta mulai bisa hidup layak dengan 2-3 juta sebulan, di Singapur kita harus minimum dapat 4-5 kalinya u/ bisa menikmati gaya hidup yang sama (minus mobil).

      Saya tinggal di Singapura bukan karena pekerjaan, tapi karena ikut suami. Dan saya ga pernah nyebut kalau saya ga suka Singapur loh! 🙂 Tapi kalo suami saya ga punya karier yang menjanjikan di Singapur, ya mendingan kita pindah ke tempat lain aja …

  4. inflasi di sing tahun ini mungkin < 1%. kalau u da ga suka di sing ngapain ente masih disini ?
    u Wrote:
    inflasi di Indo u/ 2009 diperkirakan sekitar 6.2% 🙂

  5. hahahahhahha coba kita analisa ya kasih contoh2 yang simple aja perbandingan Fresh Graduate indo vs sing. asumsi Fresh graduate di sing itu foreigner d. ga di potong CPF. seandainya di potong CPF pun ini duit ga ilang kok bisa buat tabungan beli rumah / HDB. contoh d Fresh Graduate di indo di gaji cuma 4 juta/bulan. FG di sing gaji anggap d $2500/bulan. anggap biaya hidup 1 bulan $1500. masih sisa $1000. ini udah bisa buat beli iphone ($118), bisa beli hush puppies ($100-$200), bisa beli jam tangan merek swatch ($300 an). sisa $500. dalam 4 bulan $500×4 bulan =$2000 ini udah bisa minimal jalan2 ke hongkong 3D 2N. coba Fresh Graduate di Indo dalam 1 tahun mau jalan2 ke luar negeri dengan gaji anggap 4 juta/bulan mungkin mikir2 kali ya. kalau FG dari sing lebih bisa pake sepatu hush pupies, bisa beli jam tangan merek swatch, bisa jalan2 ke hongkong di bulan ke 4. di indo mau beli rumah yang layak dengan harga 600 juta musti kerja 10 tahun kali. di singapore dengan program CPF employer contribute 14.5% tabungan nya lebih cepat mana ya orang yang kerja di indo or di sing. 😛

  6. ooh iya 1 lagi di indonesia itu gaji berapa persen sih Fresh Graduate yang bisa dapat gaji 4 juta / bulan ? 🙂 rata2 cuma di kasih 2 juta/bulan. 2 juta / bulan bisa beli apa ? hush puppies ? jalan2 ke hongkong ? hehehehhehehehe ada teman saya yang lulusan USA aja dia FG di gaji 7 juta / bulan masih ngoceh2 duitnya kurang. akhirnya kabur keluar negeri

  7. Hi klijk – fresh graduate di Indo memang dapetnya masih di kisarah 2-3 juta per bulan. A few lucky ones get to 4mio level.

    But to be honest, berapa banyak fresh graduate dari Indo (bukan yang lulusan singapur and udah PR Singapur ya … artikel ini saya tulis untuk mereka yang belum pernah merasakan kerja di luar negeri dan bukan lulusan luar negeri)? Dari kebanyakan cerita yang saya dengar, jarang yang ditawari lebih dari $2000. Bahkan yang punya pengalaman 5-10 tahun dan Inggris-nya tokcer pun seringnya cuma ditawari cuma $3000 ….

    Ok, memang gaji 2-3 juta, or even 4 juta, ga bisa u/ beli barang2 bermerek. But note that di Singapur, anything yang ga bermerek ‘tu kualitasnya memang agak2 memprihatinkan (karenanya saya ga pernah beli baju di Singapur. Yang bagus mahal, yang murah jelek). Di Indo, 100 ribu ($12) sudah bisa beli decent local branded clothes.

    Most people’s quality of lives are not determined by how many branded goods they can buy … 🙂

    Quality of life is determined by how long before you can start to afford a home, a car, a family, a decent education for your children, decent furnitures for your home, decent clothes to wear, being able to afford sit-down dinners every now and then, and being able to take vacations every now and then – not necessarily overseas. Kalo di Singapur emang namanya holiday kudu keluar negeri, lha wong kecil … kalo di Indo, bisa jalan2 ke Bali is equally satisfying kok 🙂

  8. Underneath the glitter and blink-blink…

    …nobdy speaks Singlish, Melayu nor Mandrin to each other. Theyr spoken on a very artificial level, di lobby di telpon; sekalinya ketemu, face-face, yang dipakai teow-chew, hakka, hokienese, khu, sinhalese, tamil,… orang Indonesia disana punya bahkan lebih tebal polyglot!

    Airnya…
    Untuk minum sebulan, max. Slepas itu anak-ku rindu air MY atau Evian atau – c,mon be honest – aqua, yang biarpun pada $2.40 per 500 ml di 7-11 dia rajin bawa kemana-mana.

    Bingung setiap habis minum, “That was water?..”, mereka-pun rajin ganti cairan tubuh dengan Tiger beer ($5-$6), excuse-nya melepas lelah setelah bekerja.

  9. saya sendiri FG se telah lulus diterima bank asing jalur MT dapat 7K,waktu kita seminar ketemu di singapore jabatan ini di sing. dibayar $3.400,tapi saya juga pikir mungkin biaya hidup masing2 negara berbeda,tapi setelah kerja 3 th. saya sdh dipromosikan dgn jabatan dan salary 2X dari sekarang. bila ada loker diluar,mungkin daya tarik saya adalah pengalaman dan kultur yang berbeda. sedangkan di indo.biaya hidup murah ,aqua disana saja sdh. $1.

  10. Hi Dudung, kunci sukses kamu adalah kamu di-hire oleh “bank asing” yang jauh lebih meritocratic dari perusahaan2 lokal dan standar gaji dan benefit-nya pun jauh lebih baik dari perusahaan lokal, even compared to bank2 lokal yang besar.

    Mereka tidak lihat academic transcript atau apakah gelar kamu sesuai atau engga. Suami saya punya anak buah yang SMA pun nggak lulus … tapi punya etos kerja dan pengalaman kerja yang impresif dan akhirnya dipasrahin u/ pegang global information system. Kesempatan seperti ini sangat langka kalau kamu kerja di perusahaan lokal yang overly reliant ke academic transcript, ijazah dan “relevant experience” kamu.

  11. yup, betul
    tmn ada yang kerja di singapur, dia bilang di singapure saingan nya parah… coba liat do mcd ato cafe2 bandara,orang tua2 masi pada kerja, kenapa…
    karena mahal nya biaya hidup disana…
    memnag sistem birokrasi nya bagus, tetapi pekerja pun kena sistem , ga ada tuh leha2… ga aneh pulang jam 10 mlm… karena tuntutan.. bukan karena disuruh atasan…

    bukan hanya kerja…. anaknya sekolah pun begitu…

    dan rata2 harta yang mereka miliki ya milik mereka sampai mereka mati,
    ga ada juga tuh kasian2 sama orang tua mereka
    misal orang tua mereka kesulitan uang, mereka ga mau bantu mereka cuma bilang “itu salah kamu, kenapa kamu tidak kerja keras”

    sampai pernah temennya temen, nyeletuk haduh, “syukur kakek gw meninggal, udah beban bgt….”

    malah ada temen saya yg kerja di perusahaan eropa kena warning letter , karena kerja lebih dari 8 jam sehari

    kerja 12 jam dijakarta beda dengan di singapure loadnya… kerja 12 jam dijakarta , mungkin 2-3 jam haha hehe.. disibgapure ya kerja.. ada log nya… klo ga ada.. ga gajian…

    segi positifnya, ada juga si… yg pasti ngerasain bgmn yang namanya kerja
    , trus kalo ada anak yg sekolah, mereka udah mempunyai bawaan belajar dan bekerja keras, ga heran anak kelas 2-3 sd dlm satu kelas 5 murid sudah pake kacamata…

    pokoknya kalo pulang ke indonesia.. sudah jadi manusia superr lah… katanya..

    pokoknya kalo singapure pikir2 dulu deh, itung2an… kalo perusahaan eropa masi mending lah… tp kalo perusahaan yg induk nya singapure, cina, malaysia… jgn harap deh…

  12. yup saya mo tanya kalo mau wiraswasta di sing misal buka kaki lima, atau warung atau apapun .. scalanya usaha kecil ukm kalo di indo bisa engga ya?? soalnya malas buka di indo udah kaya kerja bakti aja ga ada untungnya… dan daya belinya udah parah.. alias cuan makan doang….
    tolong di beri info ya..
    krn aku sdr ga pernah kerja kantoran… jd ga ada bakat dan ga ada pengalaman kerja di kantoran gitu thx u..

  13. dear elin, kalo ada sedikit info harga kentang, beras/ sayuran di sing dong..
    untuk persiapan pindah ke sana.. thx u infonya..

  14. Hai…saya lita dari bali, 6 hari lalu saya ke singapore buat liburan, tapi karena lupa ada beberapa hal yang belum sempat diurus, temen2 yang tinggal di singapore ada yang bisa bantu ? Kalo ada tlg kirim alamat emailnya, jadi saya bisa via email, trimksh sebelumnya..

    1. @ Lita: kalo mau nanya bisa posting di comment aja, karena saya nggak recommend visitor di blog saya u/ sharing personal e-mails mereka (kecuali mereka sendiri yang mau …)

  15. Dan mau minta info juga nih, kalau pindah ke singapore karna ikut suami yang expat kesana, apakah kami (para istri) bisa bekerja di singapore? Saya pernah baca info kalau untuk bekerja disana harus punya diploma ya? Lalu bagaimana kalau kita mau bekerja di bidang lain ? As a Singer live band, or toddler teacher misal nya? Apa yg di minta untuk dokument nya?

    1. @ Ery: Bisa, Dependent Pass bisa diconvert ke Employment Pass the moment we get a job. u/ bekerja, perlu punya kualifikasi pendidikan dan pengalaman di industri / profesi yang sama.

  16. Mau nanya sederhana. Kalau tinggal sendiri di Singapur, bagaimana ngurus cuci setrika… Apa ada jasa laundry? Kalau ada, apa bisa pick and delivery malam atau pagi? Soalnya siang pasti kerja dan tidak mau repot ngurus sendiri di laundromat.. Ada yg bisa ngasih saran tempat tinggal seperti apartemen? Kondo? Saya riset kecil2 an rusun model HDB cukup murah… Tapi ketenangan dan privasi bagaimana? Budget cukup tapi bukan kelas hotel atau apartemen mewah… Butuh yang banyak orang Indo nya biar bisa tegur sapa habis pulang… Klo sewa tmpt tinggal sebaiknya dimana? Tempat kerja rencananya di biopolis…Thanks…

    1. @ Sule: sorry reply agak lama, maklum punya bayi. Cuci setrika ya bisa di rumah, atau pakai jasa laundry/dry cleaning yang biasanya ada di tiap shopping center atau neighborhood shops. Ada juga yang mau pick up and deliver di rumah. Tempat tinggal ya tergantung pendapatan dan berapa orang yang anda tanggung. Kalau anda single dan pendapatan at least dapat $4000, boleh lah sewa 1 kamar di kondo, but less than that mending sewa di HDB. Privasi menurut saya mau kondo or HDB ya podo wae, kecuali anda tinggal di kondo yang punya private lift. Biopolis ‘tu di Buona Vista, banyak kok HDB dan kondo deket2 situ 🙂

  17. Gw ada twaran jadi buruh di sngpore basic 2500+ovr tme n he said da bonus taunan lmyn jg, tp ga tau jg berapa..3 buln percobaan lalu permanent..tp gw masih bngung ambil ato kagk abis takutnya angka sgitu ga bs survive pula dsono..ga bs saving…yg gw tanyakan kira2 berapa % potngan tax dg gji sgtu..n untuk hidup sendiri hemat/wajr (tnpa rokok.alkohl,makn model warteg ja..he2..sewa kamar biasa2 ja yang pnting bisa merem n aman) itu kisaran berapa ya? cukup ga 1000..?
    mohon advice donk..takut salah langkah.
    thks..

    1. @ 100% buruh: coba minta di-specify, bonus tahunannya berapa, overtime perhitungannya gimana, dan apa kriterianya untuk bisa mendapat bonus supaya anda bisa berhitung. Pajak pendapatan 0% u/ pendapatan $20,000/tahun atau kurang dr itu. Setelah itu anda kena pajak pendapatan progresif mulai dari 2%. Nggak tinggi lah pajaknya, tapi dihitungnya dari pendapatan penuh (termasuk bonus, overtime) 🙂 Kalau anda single dan tidak merokok/minum, mestinya anda bisa save $500/bulan. Katakanlah sewa kamar $1000, transport $300, makan $300 (nggak termasuk makan di restoran kalo weekend), medical $100, entertainment/shopping $200. Ini hitungan kasar ya 🙂

  18. Misal di Indo orang dengan kelas segini:

    Rumah kredit BTN, motor 1, 1 istri 2 anak (semua balita), karyawan tetap dengan asuransi kesehatan. Saving bisa 3 jt sebulan (sehari2 cukup, ada plan utk renovasi rumah trus mulai nyicil mobil)

    Di sg kira2 berapa income minimal untuk kelas seperti itu? Ini buat patokan minimum salary, kalo nanti ada tawaran kerja di singapore, minimal taraf hidup ga menurun (pengennya selalu naik).

    1. @ apasaja: min. $5000/bulan. Dengan catatan tidak pake mobil, tapi kalau istri mau bawa anak jalan2 ada budget naik taksi lah. Anda bisa sewa HDB 3 kamar tidur dan masih bisa nyelengi kurang lebih sama (atau bahkan lebih, kalau anda jarang travel, jarang makan restoran, tidak merokok dan tidak minum). Tp ini belum termasuk kredit rumah + mobil + renovasi di Indo ya. Kalau mau lbh irit ya sewa HDB 2 kamar aja, anak2 share 1 kamar.

  19. Terima kasih banyak atas artikelnya.

    Kebetulan saya adalah pembaca yang sesuai kriteria yang anda maksud. Lulusan indonesia setingkat master. Bahasa inggris cukupan. dan sedang mempertimbangkan untuk mencari kerja di spore. Saat ini saya tengah melamar sebagai dosen di sana.

    yang saya tanyakan,
    Berapa salary yg diterima dosen di sana pada umumnya?
    Apakah cukup untuk hidup layak bersama satu istri satu anak balita?
    Apakah di sana profesi tersebut cukup menjanjikan?

    Sebagai gambaran, saat ini saya hidup di jogja. Kerja mandiri sedangkan istri pns…

    makasih banyak

    1. @Dodong: gaji berbagai profesi di Singapura bisa dilihat di sini: http://www.kellyservices.com.sg/SG/Resource-Center/Salary-Guide/ tapi saya kurang tahu apakah gaji dosen tertera di situ. Setau saya gaji dosen very decent 🙂 … tergantung kualifikasi anda (professorship? associate professor? Senior lecturer? atau lecturer/tutor?), gaji bisa min. $70,000/tahun. Kalau anda sudah sangat senior, $150ribuan setahun bisa lah 🙂

      Gaji $70,000/tahun cukup u/ hidup nyaman bersama istri dan satu anak dan tabungan atau investasi.

  20. saat ini saya bekerja di Batam (cigarette company) sebagai mekanik mesin produksi, dan perusahaan ini adalah milik orang Singapore.
    baru minggu lalu saya di beri informasi kalau perusahaan tempat saya bekerja ini positive akan pindah ke singapore pada October 2014, sekarang masih proses pengurusan legalitas dan document2.
    saat ini saya punya gaji mati 7 jt/bulan, istri dan 2 anak (under 10 th) tetap tinggal di jawa, setiap bulan saya masih bisa kirim istri saya 5 jt/bulan, sisa gaji saya pakai biaya hidup dan saya tabung kalau ada sisa.
    yang saya punyai hanya skill dalam bekerja saja (dibidang cigt. company), kemampuan berbahasa inggris sama sekali gk bisa (kalaupun bisa ya hanya bahasa jawa di inggriskan gitu aja itupun blekak-blekuk dan sangat medhok bgt).
    saat diinformasikan tentang rencana kepindahan perusahaan ini ke singapore dan saya termasuk salah satu pegawainya yang di bawa jujur saya sangat senang dan bangga sekali, apa lagi ada clethukan dari manager saya:”kamu akan tersenyum kalau tahu gajimu nanti di sana” (tanpa sebutkan nominalnya). tanpa harus tahu nominalnya saya sudah berfikir kalau gaji saya pasti lebih dari pada gaji yg sy peroleh di Batam.

    Akan tetapi perasaan saya jadi was-was atau semi-semi pesimis gitu lah setelah baca postingan ini. berarti masih banyak yang harus dibicarakan dengan adanya rencana itu.

    seperti halnya di Batam mungkin di singapore nanti saya dapat fasilitas mess, antar jemput saat bekerja, dan jatah tiket pulang pergi ke kampung 1x dalam setahun.
    Yang ingin saya tanyakan, dengan perbandingan gaji yang saya dapatkan di Batam sekarang berapakah gaji minimal yang harus saya dapatkan di singapore tahun October 2014 nanti (makan 3x sehari kelas nasi padang, bisa beli celana atau baju kelas made in china 1x/bulan, bisa pergi ke Batam 2 bulan sekali, dan saat sudah dipindah kerja nanti saya membayangkan bisa kirim uang ke istri saya nominal rupiah dikisaran 8-10 jt rupiah).
    Mohon informasi terbarunya. terima kasih…..

    1. @ Mas Arifin: karena saya nggak tau mas ini mekanik sesenior apa, bisa lihat tabelnya disini u/ bandingan: http://myjobstreet.jobstreet.com.sg/career-enhancer/basic-salary-report.php?param=Technician||190||sg. Katakanlah, u/ konservatif-nya, mas nanti bisa dapat $2000 dan dapat mess, antar jemput dan 1x tiket pulang kampung, plus dapat medical insurance at least u/ diri sendiri, mestinya bisa sih kirim up to $1000 sebulan ke Jawa. Asal ga merokok and minum ya mas, alkohol and rokok mahal sekali di Singapore 🙂 Tapi kalo nggak dapet asrama gratis ya modar Mas … sewa 1 kamar tidur aja sudah bisa sampe $1000.

  21. di batam saya biasa makan nasi padang yang paling murah sekitar Rp. 10.000,- sudah sama minum, kalau di singapore berapa ya kira-kira harga sekali makan yang pualing murah?

    1. @ Arifin: standar saya sekali makan $5, atau $7 kalau termasuk minum. Tapi biasanya minum mah bawa aja botol minum sendiri.

  22. makasih, uda buka wawasan. Mbak elinski kerja di singapore yah?
    Untuk junior engineer mechanical, salarynya kira2 berapa yah di SNG? thx

  23. untuk sekelas arsitek bangunan atau civil engginer bisa berapa y mbak? saya baru satu tahun kerja, bersih 8 juta tempat tinggal dan makan ditanggung (indonesia). apakah tenaga kerja ahli asing, tempat tinggal juga di tanggung perusahaan?

    1. @Isandre: sorry reply-nya lama, lagi banyak acara 🙂 Tenaga kerja di Singapur rata2 tempat tinggalnya kudu nyewa sendiri kalau sudah sekelas engineer atau arsitek. Pls do your research … di Kelly Services tiap tahun ada kok survei gaji u/ posisi berbeda di industri macam2.

  24. saat ini saya packaging manager di Jakarta dg gaji 20jt dan ditawari kerja di Singapur dengan gaji 7100 level bukan manager , tapi senior engineer.
    istri kerja di PNS dan mempunyai 2 anak, apakah berani kalau tawaran dari singpur itu diambil.
    Mohon saran, bingung karena takut salah melangkah
    terima kasih

  25. @nanang,
    klo mnurut saya, gaji di S’pore skitar 7000an sudah berkeluarga n punya anak 2 dan untuk level Senior, saya rasa aga kecil. Apalagi posisi nya dsini sudah manager. Saran saya ambil bila sudah skitar 9000an. Sukur2 10.000.

    Karena benar apa yg di ceritakan diatas.
    Hanya info aja, saya blm berkeluarga tapi saya minta 6800 aja dah ada 2 prusahaan yg intvw saya by email, walopun saya ada spek ilmu IT nya yg kurang.

    Just sharing sesama org yg mau kerja di negri sebrang..

  26. trims sebelumny @elinski ada wordpress ini. nambah wawasan. 🙂
    kalau dihitung2, untuk sekarang andaikan 1200-1400 biaya hidup per bulan (tinggal, makan, intenet, transportasi MRT). apakah ada beban lain selain ini? Untuk yang gajinya mentok, bisa aja kan cari lagi di eropa atau di mana, karena standar sudah sing, menurutku sudah cukup tinggi.

    1. @pkoja – cari kerja di Eropa susah lah, mereka krisis ekonominya malah lebih parah dr di Asia. Kecuali mau kerja blue collar seperti jadi personal chaffeur atau tukang ledeng … kalau soal biaya hidup per bulan, silakan kalkulasi sendiri … anda skrg di Indo biayanya apa saja? Pos biayanya sama kok, cuma jumlah duit yg keluar aja yg beda 🙂

  27. @elinski trima kasih infonya. Mungkin untuk eropa atau amerika, hanya yang non skill dan expert banget ya yang benar2 direkruit. Sepertinya saatnya untuk wirausaha di beberapa bidang.

  28. makasih infonya, menarik,
    saya mau tanya kalo kerja di sana yg blm punya pengalaman kerja susah ngga dapet kerjanya??
    makasih

    1. Deby: silakan tanya di bagian komen aja. u/ keeping my privacy, saya nggak menerima personal e-mails, mohon maklum 🙂

  29. SINGAPORE….IS FINE CITY….istilah aj seh,,,semua tergantung bagiaman kita menyikapi ..kalaw belum berkeluarga mungkin masih fine, saya pernah 3 tahun di singapure bekerja di hotel, dengan mulai pake work permit sampai dapat S Pass, dengan S Pass waktu itu gaji saya $ 1800 sing.. cukupdan bahkan bisa saving, dengan biaya untuk tinggal $350 per bulan untuk 1 room di HDB ataw ngekoss istilah di Indonesia, untuk sekarang saya denger paling sedikit gaji kita $ 2000 untuk SPass, biaya makan masih juga ad ayg murah kalaw kita maw ke juntion , ataw food stall, bahkan ada di tiap Hdb pasti ada food court yg bisa kita makan dengan harga $ 4 sekali makan, transportasi juga nyaman, kita bisa pake buss ataw MrT, dengan rata rata pemakaian $ 200 kalaw untuk cuma jalan jalan dan berangkat pulang kerja, dan disana pun kalaw kita over time kita dapat tambahan gaji, dulu tiap jam kita over time dpat makan sama gaji $ 8 per hour, lumayan kalaw kita maw over time 2 sampai 3 jam aja, bisa buat tabungan,, selama satu bulan. tetapi memang tiap tahun gaji kita gak pernah naek itu saja kelemahannya,,……

  30. Dear elinski, saya ditwari kerja di SG sbgai inhouse desainer grafis tahun lalu..entah gimana nggk ada kabar lagi. Kemudian seminggu lalu imel datang lagi dari perush/orang yg sama. Syarat yang saya ingat dlu adl belum menikah, min. kerja slama 2th stelah 3 bln masa percobaan, visa kerja dibantu bikinin. Tambahan info yg sekarang, ada mess di pabrik (Johor) dan makan, ada asuransi stelah 3 bulan, salary min RM 3000.
    Saya belum tanyakan lagi detilnya karna saat ini saya dikirimi file apply yg belum saya isi. Perush ini memiliki kantor di SG dan punya pabrik di SG dan Malaysia..nggk tau juga ini penempatannya nanti. Apa ada kebiasaan perush memotong dari salary utk mess dan makan? Nah kalopun bolak-balik Johor-SG (dari mess ke tempat kerja) dengan kurs RM, bukan USD apa cukup? Fyi, saya belum brkeluarga, nggk merokok, minum. Terimakasih 🙂

    1. @Namara: RM3000 itu hanya SGD$1500, menurut saya rendah sekali kalau yang menawari kerja itu dari pihak Singapura. Di Jakarta freelance graphic designer juga bisa dapet segitu atau lebih tiap bulannya.

  31. baru2 ini saya berlibur ke singapura untuk pertama kali.. rasanya excited sekali dengan MRT yang begitu mudah digunakan, jalan2 ke mana2 ga takut nyasar dan ga ngerasa takut sama sekali walaupun malam hari sendirian pula. jadi terpikir kepengin sekali bisa tinggal di sana. tapi begitu baca postingan ini dan postingan2 lain yang serupa, keinginan saya untuk tinggal di sana drop 80 persen. hehe.. mungkin memang betul kata teman, kalo ke singapur mending untuk wisata saja, bukan untuk tinggal.. hehe.. trimakasih infonya..

    1. Dear elinski,
      Skrng di indo sy bekerja sbg senior engineer di bidang telecommunikasi seluler, dan kemarin ada tawaran bekerja di sing dgn salary up to $4500 per month dan kontrak selama 1 th.. Sy sudah berkelurga dan punya 2 anak under 10 th.. Dgn salary segitu apakah cukup untuk biaya hidup disana?
      Kondisi di sini sy sudah punya rmh sendiri, mobil dan tindak punya cicilan.. Sy msh bingung apakah sepadan dgn apa yg telah dy dpt kan disini?

      Thanks

  32. Saya tinggal dan bekerja di Batam, di sebuah perusahaan elektronik Eropa yg dimanagemeni oleh spore. Karenanya, sehari2 saya lebih banyak bekerja dg orang2 Sing/tinggal dan menetap di Sing (baik WN Sing atau PR). Dari mereka saya tau bagaimana gambaran hidup di SG. Lebih kurang sama dg yg diceritakan oleh mbak elinski dan beberapa komentator di atas. So, bagi saya pribadi sampai saat ini belum ada keinginan utk coba apply2 ke sana. Seburuk2nya kondisi di Indonesia, masih lebih nyaman menurut saya…Rata2 teman2 Indo saya yg sudah pernah tinggal di SG, juga bilang gitu. Tp kalau yg belum pernah sih emang ngebet banget. Mereka membayangkan yg enak2nya aja kali…

  33. hehe yg berpendapat semakin byk..
    dahulu kala dan sampai hari ini sebelum sy memutuskan utk ngetik comment, sy kpngen bgt bisa krja di Sg. pasti keren dan byk duit. itu anggapan saya. didukung lg salary disini bs dibilang minim. Aplg utk fg. Ane dlu s1 fg bayaran all in ga nyampe 2jt. Ehhh kejauhan klo 2. org 1,8 aja ga nyampe.nggregel atiku….untung makan tidur masih numpang ortu (salut buat fg yg salarynya tembus 4jt).
    Makanya pgn bgt kerja dinegeri org..tp kok kyk gitu ya trnyata?dsini begini disana begitu…bingung + jd pikir2 lg deh saya..terimakasih pencerahannya.

  34. upah terendah di sg berapa ya ? apakah bisa saving sisa dari biaya hidup ?
    u/ pekerja kasar, katakanlah buruh angkat dan pemindah barang atau pegawai toko sembako, berapa kira2 gajinya ?

  35. Dear elinski,
    saya masih kuliah D3 di indonesia. jurusan yang saya ambil saat ini mengacu ke bidang Network Engineer, disamping itu saya juga telah memiliki kemampuan “System Administrator” sebelum saya menjalani perkuliahan disini. Minat saya setelah saya wisuda beberapa bulan lagi, saya ingin pindah ke singapore dan kerja disana, kira-kira untuk salary sekisar SGD1500 – 20000 apakah cukup untuk biaya hidup per-bulannya? dengan kondisi saya hidup sendiri disana.

    Saya berharap anda membalas pertanyaan saya, thank you 🙂

    1. @Gibran, setahu saya saat ini Singapura hanya mau mengeluarkan employment pass u/ profesional yang min. digaji $5000. SGD1500 mah 2/3 habis hanya u/ bayar kos2an …

  36. Semua itu pasti ada plus minusnya. Cuma byk yg kasih info tidak tepat. Pertimbangan tiap individu juga beda2…
    Byk teman2 yg senang dsini, krn apa yg bisa dia peroleh dlm sebulan setara dengan setahun di indo…

Leave a reply to klljk Cancel reply